Wisata

Warga Tertipu Investasi di Telegram King Salmanan Palsu

 Selasa, 18 Januari 2022, 08:50 WITA

bbn/net/ilustrasi/Warga Tertipu Investasi di Telegram King Salmanan Palsu.

IKUTI INFORMASIBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Nama Salmanan memang lagi viral belakangan karena ulah Doni Salmanan yang nyawer Reza Arap saat streaming dengan angka fantastis, 1 Miliar Rupiah. Berita itu menyebar dengan sangat cepat, terlebih karena Reza Arap sendiri sudah cukup terkenal di kanal youtube.

Doni Salmanan dikenal sebagai seorang Trader dan sering share ilmu dan pengalamannya dalam dunia Trading. Penghasilannya juga bisa dibilang wah, motor sport, mobil sport, rumah, dan Milyiaran Rupiah sudah didapatkannya dari aktivitas Trading. 

Karena sedang viral, banyak orang yang mencari info tentang Doni Salmanan, si pemilik channel KingSalmanan ini, baik di Youtube maupun Telegram.

Ternyata, di channel Telegram, sudah ada beberapa channel yang mengatasnamakan KingSalmanan, mengambil kesempatan nama besar Kingsalmanan. 

Tidak tanggung tanggung, pengikutnya sudah mencapai ratusan ribu orang, seakan akan asli milik si Doni Salmanan ini, padahal ini jelas-jelas palsu.

Di dalamnya ada tawaran investasi trading dengan cara menitipkan dana dengan hasil yang  luar biasa, 40%-60% sehari. Dilansir dari bisnisaffiliasi.com, cukup nitip dana alias transfer ke mereka, maka kamu dijanjikan dapat transfer keuntungan perhari mencapai 60% dari nominal yang kamu setor.

Masuk akal? Jelas enggak. Bahkan Doni Salmanan yang asli secara tegas mengatakan bahwa dia sama sekali tidak membuka investasi titip dana trading. 

Melalui akun resminya di Telegram yakni @kingsalmanan, Doni mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan kingsalmanan.

Dia mengaku tidak pernah membuka investasi titip trading di kingsalmanan. Jadi, fix bahwa akun-akun itu bukan milik dia. Banyak akun Telegram mengatasnamakan Kingsalmanan dan menawarkan investasi trading dengan cara titip dana, dan itu sudah pasti adalah penipuan.

Masyarakat diminta lebih waspada terhadap modus penipuan investasi trading di telegram, termasuk penipuan investasi lainnya karena ini baru salah satu contoh aja. 

Hindari janji yang muluk-muluk dan tidak masuk akal, karena itu merupakan salah satu indikasi yang cukup jelas dan sering ditemui di lapangan terkait aktivitas penipuan.

Silahkan dibagi agar informasi ini bisa dibaca oleh banyak orang, dan tidak ada lagi yg terjerumus dalam janji manis pelaku penipuan ini.

Penulis : Informasi Bali


Halaman :





TERPOPULER

Trending Terhangat