Panglima TNI Hadi Tjahjanto menjelaskan peninjauan ini guna melihat secara langsung pelaksanaan vaksinasi lanjutan yang saat ini dilaksanakan di dua tempat yaitu GOR Kepaon dan di Mall Bali Galeria secara drive thru. Untuk tenaga kesehatan melibatkan nakes dari TNI dan Polri sebanyak 80 nakes dengan peserta per hari kemarin sebanyak 1.198 orang. Dengan sasaran masyarakat umum dan pekerja pariwisata. Diharapkan, dengan vaksinasi ini roda perekonomian masyarakat Bali segera pulih. Meskipun proses vaksinasi saat ini sudah berjalan, Hadi mengingatkan warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penyebaran Covid-19. 

"Kami harapkan masyarakat tetap patuhi prokes. TNI/Polri terus melaksanakan pengawasan prokes tersebut, tetap melaksanakan program PPKM. Harapan kita segera pulih 70 persen memiliki kekebalan sesuai peraturan dari WHO," jelasnya.

Sementara itu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya sangat mendukung pelaksanaan vaksinasi massal ini betul-betul dapat berjalan optimal di wilayah Bali. 

"Dua program yang dilaksanakan, dengan memberlakukan PPKM Mikro dan vaksinasi massal ini dalam waktu cepat membentuk masyarakat yang kebal dan bisa menghadapi virus Covid-19. Harapan kita di satu sisi laju pertumbuhan Covid bisa ditekan, di sisi lain herd immunity masyarakat akan terbentuk. Sehingga pertumbuhan ekonomi masyarakat Bali segera pulih dan bangkit kembali, " tambahnya.

Usai melihat dari dekat pelaksanaan vaksinasi drive thru, Panglima TNI dan Kapolri bersama rombongan juga sempat meninjau vaksinasi mobile di dalam area Mall Bali Galeria. Vaksinasi ini kerjasama Dinas Kesehatan Badung, Kecamatan Kuta dan MBG. Vaksinasi ini sendiri telah dimulai dari hari Selasa 20 April hingga Jumat 23 April, dengan sasaran 3.200 orang dari karyawan MBG dan masyarakat umum sekitar Kuta.