Bisnis

Temasek Potong Gaji Karyawan Imbas 'Ketipu' Bos Kripto FTX

 Selasa, 30 Mei 2023, 06:14 WITA

informasibali.com/cnnindonesia.com/Temasek Potong Gaji Karyawan Imbas 'Ketipu' Bos Kripto FTX

IKUTI INFORMASIBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Informasibali.com, Dunia. 

Temasek memotong gaji seluruh tim investasi imbas kegagalan investasi di bursa kripto FTX yang didirikan Sam Bankman-Fried.

Bos Temasek Lim Boon Heng mengatakan investasi perusahaan di FTX masuk dalam kategori gagal setelah FTX dinyatakan bangkrut. Imbasnya, perusahaan pengelola investasi asal Singapura itu kudu menghapus alias write down duit senilai US$275 juta atau setara Rp4,11 triliun (asumsi kurs Rp14.975 per dolar AS) dari portofolio perusahaan.

"Meskipun tidak ada pelanggaran yang dilakukan tim investasi dalam mencapai rekomendasi investasi mereka, tim investasi dan manajemen senior yang pada akhirnya bertanggung jawab atas keputusan investasi yang dibuat, bertanggung jawab secara kolektif, dan kompensasi mereka dikurangi," kata Lim, dikutip dari Channel News Asia (CNA), Senin (29/5).

Namun, Lim tidak mengumumkan secara gamblang berapa persen potongan kepada gaji karyawannya itu. Ia juga tidak merinci ada berapa jumlah karyawan dalam tim investasi tersebut yang harus menderita pemotongan gaji.

"Namun demikian, kami kecewa dengan hasil investasi kami dan dampak negatifnya terhadap reputasi kami," tandasnya.

Sejak ada laporan bahwa aset pelanggan salah penanganan dan disalahgunakan di FTX, Temasek menegaskan hal itu adalah pelanggaran serius. Bahkan, menjurus ke tindak penipuan. Perusahaan investasi itu pun mendukung langkah investigasi regulator.

Namun, Temasek berdalih sudah melakukan uji kelayakan sebelum memutuskan berinvestasi di FTX. Proses tersebut diklaim memakan waktu sekitar 8 bulan dari Februari hingga Oktober 2021. Saat itu, Temasek meninjau laporan keuangan FTX yang masih cuan.

Sementara itu, bursa kripto FTX yang berbasis di Bahama mengajukan pailit pada 11 November 2022 lalu setelah penarikan dana besar-besaran.(sumber: cnnindonesia.com)

Penulis : bbn/net

Editor : Putra Setiawan