Pihaknya juga menyadari bahwa sukses tidaknya vaksinasi ini tidak tergantung dari pemerintah saja, tapi dibutuhkan dukungan semua komponen masyarakat. 

“Kami menyadari, kita harus bekerja sama baik pemerintah dan masyarakat untuk memerangi pandemi Covid-19 ini. Langkah ini harus kita lakukan demi dan untuk kita semua,” katanya.

Wakil Bupati juga yakin masyarakat pasti jenuh dengan keadaan seperti ini yang tidak berujung dan kapan selesainya. Untuk itulah Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Kesehatan, para dokter dan petugas vaksinator akan terus bergerak secara pasti untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat dalam upaya membangun Badung  yang sehat dan kuat melalui pelaksanaan vaksinasi ini. 

“Jangan merasa takut untuk divaksin. Vaksin ini juga menjadi magnet untuk kepercayaan diri bagi semua insan setidaknya ada tambahan imun kekebalan dalam tubuh kita setelah divaksin,” katanya.

Namun diingatkan pula kepada seluruh lapisan masyarakat walau sudah menerima vaksin agar senantiasa mentaati protokol kesehatan. 

“Kalau kita lalai terhadap prokes sekalipun kita sudah  divaksin  masih bisa di serang virus ini. Kesehatan ini milik kita bersama dan semoga pandemi ini cepat berlalu dan kita bisa menjalankan hidup seperti dulu lagi," pungkasnya.

Sementara itu Kadis Kesehatan dr. I Nyoman Gunarta melaporkan vaksinasi pada hari Selasa kemarin selain di 3 tempat di atas juga dilaksanakan di 14 tempat lainnya yaitu di The Westin (ITDC), Grand Mirage, Conrad Bali, Hilton Bali Resort, Ayana Resort & Spa Bali, Best Westen Kamala Jimbaran, The One Hotel Legian, Discovery Shoping Mall (DSM), SDN 1 Tumbak Bayuh, SDN 1 Munggu, SDN 2 Munggu, SDN 3 Munggu, SDN 4 Cemagi dan Balai Budaya dengan jumlah sasaran keseluruhan 8.918 orang.