Chery Sales Indonesia (CSI) memotong harga jual mobil listrik perdananya Omoda E5 sebesar Rp10 juta menjelang momentum Lebaran 2024.

Assistant Vice President CSI Zheng Suo mengatakan potongan harga itu merupakan program menjelang Lebaran hingga harga Omoda E5 menjadi Rp488,8 juta per unit.

"Spesial program untuk semua customer sebelum Lebaran Rp488,8 juta On the Road (OTR) Jakarta, belum termasuk pajak PPN 1 persen," kata dia di Tangerang, Jumat (8/3).

Saat pengumuman harga resmi Omoda E5 pada Februari lalu CSI menyatakan banderolnya Rp498,8 juta tetapi khusus untuk 1.000 konsumen pertama diberikan diskon Rp10 juta hingga menjadi Rp488,8 juta.

Lalu di Indonesia International Motor Show (IIMS) CSI menyatakan menambah kuota pembelian Rp488,8 juta menjadi 2.000 unit. Tampaknya CSI masih ingin melanjutkan harga khusus ini hingga ke momen Lebaran.

Tidak hanya mendapatkan potongan harga, calon konsumen juga diberikan tambahan seperti Vehicle to Load (V2L) charger yang memungkinkan daya dari baterai Omoda E5 digunakan atau difungsikan sebagai sumber energi seperti genset, 7 kW AC Charger dan portable charger.

Selain itu, bagi pelanggan yang membeli Omoda E5 sebelum Lebaran juga sudah bisa menikmati fitur Internet of Vehicile (IOV) bernama Car Link O Technology, yang merupakan fitur canggih terhubung smartphone pengguna.

Mobil listrik besutan Chery ini sebelumnya menggaet banyak pembeli di ajang IIMS 2024. Sekitar 80 persen SPK Chery di pameran didominasi mobil listrik dengan daya jelajah 430 kilometer itu.

"Popularitas Chery Omoda E5 yang mendominasi pemesanan sebanyak 80 persen," kata Rifkie Setiawan, Head of Brand Department CSI, Kamis (29/2).

Teranyar, Chery melaporkan total pemesanan pada Omoda E5 sudah lebih dari 2.400 unit per Jumat (8/3). Pemesan tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia, tak hanya di Jakarta saja.(sumber: cnnindonesia.com)