Otomotif

Gunakan Lampu Hazard Hanya Saat Mobil Berhenti

 Minggu, 09 Oktober 2022, 10:19 WITA

informasibali.com/medcom.id/Gunakan Lampu Hazard Hanya Saat Mobil Berhenti

IKUTI INFORMASIBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

"Dari yang lihat di daerah-daerah, banyak pengemudi salah menggunakan hazard karena mendapat info yang tidak benar dari orang tua. Mereka diajarkan agar menyalakan hazard ketika melewati perempatan. Kejadian itu saya temukan di Medan dan Palembang. Polisi yang seharusnya membuat regulasi justru salah kaprah dan diikutilah sampai sekarang," bebernya.

Akibat penggunaan yang tak semestinya, fungsi hazard jadi rancu. 

"Ada pengemudi berhenti di tol JORR dan menyalakan hazard justru dimaki-maki. 'Kan seperti itu jadi lucu.  Dia ada di bahu jalan entah mobil bermasalah atau pengemudi lelah. Harusnya pengemudi lain mengerti. Hazard menyala berarti ada masalah," kata pria ramah ini.

Herry memberikan gambaran mengenai penggunaan hazard di Eropa. Menurutnya, menyalakan hazard saat mengemudi bisa bermasalah di Eropa. 

"Ada yang pernah cerita, ia menyalakan hazard musim salju. Hal itu ia lakukan karena kebiasaan di Jakarta. Dia diberhentikan karena polisi menganggapnya dalam masalah. Hasilnya dia mendekam di penjara selama 1x24 jam," ceritanya.

Lalu bagaimana jika saat mengemudi berhadapan dengan hujan, berkabut, melewati terowongan atau perempatan? 

Anda cukup nyalakan lampu senja atau lampu utama. Jika jarak pandang tak cukup jelas, kurangi kecepatan. Jika menyalakan hazard, selain membuat bingung, cahayanya membuat pengendara lain silau.

Begitu pula jika Anda hendak melewati perempatan. Anda tak perlu menyalakan hazard. Pasalnya dengan tidak ada lampu sein yang menyala, Anda sudah memberitahu akan berjalan lurus. Intinya jangan sampai perbuatan yang salah kaprah justru diikuti dan membuat rancu fungsi utama dari piranti safety.(sumber: medcom.id)
 

Penulis : bbn/net

Editor : Putra Setiawan


Halaman :