Wisata
Harga Kedelai Naik, Pengrajin Tempe di Jembrana Kelimpungan
Senin, 21 Februari 2022, 21:10 WITA
beritabali/ist/Harga Kedelai Naik, Pengrajin Tempe di Jembrana Kelimpungan.
Pengrajin Tahu dan Tempe Budi Arsono (60) di Lingkungan Ketapang Lelateng Kangin, Kecamatan Negara, Jembrana tetap bertahan selama 30 tahun produksi tahu dan tempe dengan bahan dasar kedelai.
Meski saat ini harga bahan baku kedelai mencapai 11.500 rupiah, bahkan bisa mencapai 12.500 rupiah. Dan itu pun kedelai impor.
Budi menjelaskan, sehari bisa produksi tahu dan tempe 50 kg dipasarkan ke warung desa-desa dan sebagian lagi ke Pasar Jembrana. Semua dikerjakan bersama keluarga atau skala home industry. Kendala saat ini, ia mengaku pada harga bahan dasar kedelai yang kian hari kian melonjak.
Dikatakan kedelai lokal hanya bertahan 1-2 bulan saja, selebihnya tidak ada lagi dan kini kedelai lokal sedikit langka.
Senin, 21 Februari 2022
Senin, 21 Februari 2022
Senin, 21 Februari 2022
Senin, 21 Februari 2022