Bisnis

Bitcoin Diprediksi Bisa Sentuh Level 30.000 Dolar AS, Cek Harga Kripto Hari Ini

 Kamis, 30 Maret 2023, 09:35 WITA

informasibali.com/kompas.com/Bitcoin Diprediksi Bisa Sentuh Level 30.000 Dolar AS, Cek Harga Kripto Hari Ini

IKUTI INFORMASIBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Informasibali.com, Dunia. 

Pasar aset kripto cerah ceria pada pagi ini, Kamis (30/3/2022). Melansir Coinmarketcap, pagi ini 9 dari 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar bergerak di zona hijau dalam 24 jam terakhir. 

Nilai mata uang kripto paling merona adalah Ripple (XRP), dan Cardano (ADA) yang naik 4,5 persen masing-masing di level 0,54 dollar AS per coin, dan 0,38 dolar AS per coin. Kemudian, Bitcoin (BTC) yang naik 4,3 persen pada level 28.366 dolar AS per coin, dan Solana (SOL) di level 21,08 dolar AS per coin atau menguat 3,4 persen. 

Polygon (MATIC) berada di level 1,12 dolar AS per coin, atau menguat 3,2 persen, Dogecoin (DOGE) di level 7 sen per coin, atau naik 3,05 persen, Ethereum (ETH) menguat 1,14 persen di level 1.788 dolar AS per coin, dan Binance Exchange (BNB) di level 313,97 dolar AS per coin atau naik 0,64 persen. 

Pagi ini stablecoin atau mata uang kripto golongan mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan harga yang stabil terhadap dolar AS, seperti Tether (USDT) dan USD Coin (USDC) bergerak bervariasi. USDT naik 0,1 persen menjadi 1 dolar AS per coin, dan USDC melemah 0,01 persen 1 dolar AS per coin. 

Mengutip CNBC, harga Bitcoin naik tajam pada hari Rabu karena investor mengabaikan ketakutan awal seputar tindakan keras regulator AS terhadap raksasa industri. Aset kripto terbesar di dunia itu sempat naik 3,9 persen menjadi 28.399 dolar AS per coin. 

Bitcoin terus meningkat tahun ini setelah tahun 2022. Di sisi lain, investor juga mulai berbalik arah dalam memandang pergerakan Bitcoin, usai kenaikan suku bunga Federal Reserve AS, yang memberi tekanan pada aset berisiko seperti saham. 

Kenaikan harga Bitcoin pada hari Rabu terjadi di tengah kenaikan luas harga saham AS. Bitcoin diketahui mengikuti pergerakan di pasar ekuitas, dimana investor memperlakukannya lebih seperti aset risiko tradisional. 


Halaman :