Generasi keempat Honda Jazz yang yang tak dijual di Indonesia ternyata populer di Eropa dan kini mendapatkan facelift. Wajah Jazz terbaru berubah dari karakter sebelumnya yang terlihat imut.

Seperti ada nuansa maskulin yang coba ditanamkan Honda di mobil ini, misalnya pada grill yang kini bentuknya sarang lebah dan bumper berbilah mengikuti model Honda lainnya seperti Accord dan Civic. Selain itu menurut Honda ada tambahan aksentuasi gelap di lampu utama.
Varian 'SUV' bernama Crosstar juga tak ketinggalan dapat perubahan yang membuatnya tampil lebih tangguh dan petualang. Mirip varian standar, Crosstar juga pakai grill sarang lebah, ditambah bumper plus pelindung bawah dan kini side skirt sewarna bodi.
Honda juga menghadirkan warna baru, yakni Fjord Mist Blue atau biru keabu-abuan.
"Jazz Crosstar menampilkan beberapa perubahan eksterior yang meningkatkan penampilannya menjadi lebih tangguh dan penuh petualangan," demikian bunyi keterangan di laman resmi Honda Eropa, sebagaimana dikutip Selasa (24/1).
Di bagian interior, varian Elegance and Advance Jazz mendapatkan pilihan warna, material, dan finishing baru, sementara buat Crosstar, Honda menyematkan pelapis kursi baru serta mengubah desain dasbor, pintu dan trim, konsol tengah, serta desain setir palang dua yang minimalis. 
Honda tidak sekadar menyegarkan tampilan Jazz di Eropa, tapi juga pada bagian mesin dan sistem hybrid.

Motor listrik yang membantu mesin hybrid dari Jazz ini tenaganya meningkat 14 PS dari sebelumnya hingga mencapai total 122 PS. Sedangkan tenaga generator diklaim meningkat sekitar 10,8 PS menjadi bisa mencapai 106 PS.
Mesin 1.500 cc juga dapat peningkatan tenaga hingga mampu menyemburkan 107 PS. Sementara total torsi yang dihasilkan 131 Nm.
Buat melengkapi pembaruan sistem hybrid Honda juga telah merevisi transmisi dengan peningkatan kehalusan penggunaan.
Honda berencana menjual Jazz terbaru ini pada awal 2023 di pasar Eropa tetapi sejauh ini belum ada keterangan mengenai harga mobil ini.
Honda Jazz sudah beredar sekitar 18 tahun di Indonesia namun telah berhenti diproduksi dan dijual di Indonesia pada 2021. Salah satu alasan mengapa hal itu dilakukan yaitu karena generasi keempat Jazz dinilai imut, sedangkan konsumen Indonesia ingin desain sporty. Jazz di Indonesia digantikan generasi terbaru City.(sumber: cnnindonesia.com)