Yamaha dan Honda adalah dua merek rival bebuyutan, tetapi keduanya memutuskan 'damai' buat menyelesaikan masalah bersama yaitu motor listrik. Keduanya jalan bergandengan tangan agar memudahkan konsumen memiliki motor listrik.

Pada 8 Agustus lalu Yamaha dan Honda mengumumkan bersamaan rencana Honda memasok motor listrik buat Yamaha berbasis dua model, EM1 e: dan Benly e:.
Kedua motor itu masuk dalam kategori Class-1 yang merupakan segmen motor terlaris di Jepang. Kolaborasi ini dikatakan hanya untuk pasar Jepang, namun bakal menarik bila meluas hingga keluar kampung halaman.
Honda akan menyuplai kedua motor sebagai OEM untuk dijual Yamaha. Ini termasuk baterai Honda Mobile Power Pack e: yang membuat motor listrik Yamaha nanti bisa memanfaatkan ekosistem tukar baterai Honda.
Salah satu masalah motor listrik adalah soal baterai yang meliputi dimensi, kapasitas daya dan jarak tempuh. Solusi buat mengatasi hal ini di antaranya tukar baterai buat memangkas waktu konsumen mengecas.

Yamaha dan Honda sudah mulai bekerja sama urusan tukar baterai motor listrik ini sejak 2019. Mereka serta Kawasaki dan Suzuki sudah membentuk konsorsium khusus buat menciptakan standar spesifikasi tukar batera dan sistem tukarnya.
Spesifikasi standar tukar baterai itu telah diresmikan pada Maret 2021.
Kemesraan Yamaha dan Honda soal motor listrik sebenarnya sudah terjadi mulai 2016. Ketika itu keduanya diskusi tentang kemungkinan aliansi untuk Class-1.
Saat itu sudah dibicarakan tiga area diskusi yaitu tentang suplai model skuter 50 cc sebagai OEM, menggabungkan pengembangan model baru skuter 50 cc dan kolaborasi mempopulerkan motor listrik di Class-1. (sumber: cnnindonesia.com)