Toyota-Astra Motor (TAM) menjelaskan potensi tabrakan pada Land Cruiser 300 dan Lexus LX600 akibat masalah pada transmisi 10 percepatan sehingga membuat perusahaan harus melakukan recall.

Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto mengatakan model yang terlibat adalah Toyota Land Cruiser 300 produksi Juli 2021 - Januari 2024 dan Lexus LX600 produksi Januari 2022 - Januari 2024.
"Ada kemungkinan masalah pada cakram di dalam transmisi otomatis 10 speed kendaraan yang bersangkutan," kata Henry dalam keterangannya, Senin (25/3).
Berdasarkan penjelasan TAM, ketika tuas transmisi digeser ke posisi netral (N) dan tekanan dilepas dari piston kopling, cakram kopling bisa tidak segera terlepas dari pelat. Hal ini memungkinkan sebagian tenaga mesin tetap disalurkan ke roda.
Jika kondisi itu terjadi saat kendaraan berada di permukaan datar, khususnya ketika pengemudi tidak menggunakan rem parkir, bisa membuat kedua SUV tersebut tetap maju dengan sendirinya.

Situasi seperti itu bisa berpotensi tabrakan karena mobil dapat tetap jalan sekitar 6 km per jam.
"Situasi ini dapat meningkatkan risiko tabrakan jika tidak terdeteksi pemilik mobil," kata dia.
Henry mengatakan perusahaan menyebut Land Cruiser 300 dan LX600 wajib dilakukan perbaikan untuk mencegah munculnya kendala keselamatan.
Pemrograman ulang ECU transmisi dibutuhkan untuk mengatasi masalah tersebut. Estimasi pengerjaannya dikatakan 30 menit tanpa perlu penggantian suku cadang apapun dan tak dikenakan biaya.
"PT Toyota-Astra Motor (TAM) memohon maaf kepada pemilik Toyota Land Cruiser 300 dan Lexus LX600 tahun produksi tertentu, atas ketidaknyamanan yang terjadi karena diimbau untuk berkunjung ke bengkel resmi Toyota atau Lexus terdekat," kata dia. (sumber: cnnindonesia.com)