Mazda telah mengumumkan bakal menyuntik mati 6 di Jepang pada April 2024. Keputusan mengakhiri siklus hidup itu meliputi jenis bodi sedan dan station wagon.

Hingga saatnya tiba konsumen dikatakan masih bisa memesan Mazda 6. Mazda bakal melanjutkan produksi sampai alokasi unit pada tahun ini sudah tercapai.
Mazda 6 yang saat ini beredar merupakan generasi ketiga. Pengenalan model ini untuk pertama kalinya dilakukan pada 2012.
Sejak saat itu hingga Desember 2023, model generasi ketiga yang dijual dengan nama Atenza di Jepang ini terjual 226.437 unit secara domestik.
Pejabat eksekutif Mazda yang menangani penjualan di Jepang, Kazuyoshi Todo, mengatakan, posisi 6 digantikan model SUV dari seri CX.

Saat ini Mazda di Jepang banyak menjual model CX, yakni CX-3, CX-30, CX-5, CX-60 dan CX-8. Tanpa 6, sedan Mazda yang dijual di Jepang hanya ada dua yaitu 3 dan Roadster.
Tahun lalu sempat beredar kabar Mazda sudah menyiapkan generasi keempat 6 yang menggunakan sistem gerak roda belakang. Media otomotif di Jepang, Best Car, bahkan sudah merilis pemberitaan bahwa Mazda diduga sudah memberikan lampu hijau untuk produksinya.
Perlu dipahami 6, yang sudah discontinue di Amerika Serikat pada 2021 dan Inggris pada 2023 serta kini di Jepang, masih dijual di negara lain.
Mazda di Indonesia masih tampak menawarkan 6, sedan dan station wagon, di situs resminya. Dua model yang diimpor CBU dari Jepang ini banderolnya serupa, mulai dari Rp695,5 juta.
Sepanjang 2023 Mazda 6 terjual 138 unit di Indonesia berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).(sumber: cnnindonesia.com)