Harga Properti Diperkirakan Naik 12 Persen Tahun Ini

bbn/suara.com/Harga Properti Diperkirakan Naik 12 Persen Tahun Ini

Rumah termasuk aset properti yang tidak hanya menjadi kebutuhan primer bagi manusia, tapi juga kerap dijadikan sarana investasi jangka panjang.

Sebab harga jualnya yang cenderung naik setiap waktu dan hampir tidak pernah turun.

Bagi kamu yang sedang berencana punya rumah, disarankan untuk membelinya pada bulan ini. Karena diperkirakan harga properti, termasuk rumah, akan naik per April 2022 imbas dari kenaikan PPN menjadi 11 persen oleh pemerintah.
"PPN akan naik 1 April nanti. Jadi kalau bisa cepat beli properti sebelum 1 April," kata CEO of Indonesia Property Watch Ali Tranghanda dalam webinar bersama Pinhome, Rabu (16/3/2022).
Selain itu, faktor kenaikan harga sejumlah bahan bangunan juga turut mempengaruhi. Ali mencontohkan, harga besi sudah naik pesat sebanyak 20-30 persen. Hal lainnya juga produk pendukung lain seperti komunitas sawit yang naik hingga situasi internasional akibat invasi Rusia ke Ukraina.

Kondisi tersebut turut mempengaruhi harga jual rumah yang diperkirakan akan naik hingga 7-12 persen.
"Tapi dari pengembang pasti akan hati-hati karena daya beli kelas menengah belum sepenuhnya pulih akibat pandemi. Tapi di sisi lain, kalau menengah ke atas daya belinya tidak terlalu terpengaruh," ujarnya.
Ali menyarankan, apabila berencana beli properti sebenarnya tidak harus menunggu momen harga naik ataupun turun. Menurutnya, bagaimanpun yang terjadi, harga properti pasti akan naik seiring waktu.
"Kalau kita bicara kenaikan, iya itu pasti akan terjadi karena sudah 9 tahun tidak naik, di bawah terus karena pandemi dan lain-lain. Akan naik minimal 7 sampai 12 persen di tahun ini. Jadi kalau kita mau beli properti jangan nunggu kapan naik, kapan turun, beli aja," pesannya.


Penulis : Informasi Bali


 
Wisata Lainnya
Berita Lainnya