3 Bahan Makanan Penghasil Energi
informasibali.com/ist /suara.com/3 Bahan Makanan Penghasil Energi
Anda termasuk orang yang aktif dalam keseharian? Pastikan bahan makanan yang Anda gunakan menghasilkan banyak energi untuk mendukung aktivitas Anda ya!
Ya, makanan merupakan sumber energi utama. Salah memilih menu makanan bisa membuat level energi turun, membuat aktivitas harian Anda terhambat.
1. Karbohidrat kompleks
Melansir Hello Sehat, karbohidrat kompleks merupakab sumber makanan yang lebih lama diubah jadi energi oleh tubuh. Hal ini membuat tubuh kenyang lebih lama sehingga dapat mengembalikan tenaga yang hilang dan menjaganya tetap ada selama beberapa jam ke depan.
Contohnya ubi jalar, selain dapat menyuplai energi, ubi jalar mengandung kalium. Kalium membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh sehingga menjaga cairan tubuh tetap normal.
Kalium dalam ubi dapat membuat tubuh rileks dan menurunkan tekanan darah sehingga mengurangi stres pada tubuh yang dapat membuat tubuh merasa lelah. Rasa manis alami pada ubi jalar juga dipercaya dapat membuat tubuh kembali berenergi setelah seharian bekerja.
Lebih baik lagi jika Anda memilih karbohidrat kompleks yang mengandung banyak serat, seperti nasi merah atau roti gandum. Makanan seperti ini akan membuat energi Anda terjaga dan tak mudah lelah.
2. Protein tanpa lemak
Protein membantu menjaga perut tetap kenyang di antara jam-jam makan. Zat gizi ini juga dapat membuat kadar gula darah Anda stabil, sehingga mencegah lonjakan energi yang bisa bikin tubuh cepat lelah.
Makanan penambah energi yang berasal dari protein adalah sumber lauk hewani maupun nabati, seperti daging sapi, ayam, ikan, dan kacang-kacangan.
Hindari protein yang mengandung banyak lemak, misalnya daging sapi yang bergajih, jeroan, dan kulit ayam. Alih-alih mendapatkan energi, Anda justru menghabiskan tenaga untuk mencernanya.
3. Buah dan sayuran segar
Semakin segar makanan yang Anda konsumsi maka semakin kaya nutrisi yang dikandungnya. Makanan yang kaya nutrisi penting untuk mengembalikan energi tubuh.
Buah dan sayur olahan melalui banyak proses yang dapat membuat nutrisinya menjadi berkurang.
Jika nutrisi di dalamnya berkurang maka tubuh tidak akan mendapatkan manfaat maksimal dari makanan yang Anda makan.
Pisang menjadi pilihan buah yang baik karena mengandung kalium, serat, vitamin, dan karbohidrat kompleks yang mampu membuat dorongan energi yang cukup besar bagi tubuh.(sumber: suara.com)
Penulis : Informasi Bali
News Lainnya