Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) mengumumkan sebanyak 1.690 juta kendaraan penumpang terjual di China sepanjang Maret 2024. Angka tersebut tercatat meningkat 6,2 persen dibandingkan periode sama dari tahun, dan naik 53,1 persen dari bulan sebelumnya.

Menurut CPCA, total penjualan 4.829 juta kendaraan pada kuartal pertama 2024 di China, atau naik 13,1 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.
Pada bulan lalu, penjualan sedan mencapai 780 ribu unit, naik 2,4 persen dari periode tahun sebelumnya. Model MPV sebanyak 94 ribu unit, turun 5,6 persen dan SUV mencapai 816 ribu unit, naik 11.8 persen.
Perusahaan otomotif raksasa China, BYD berhasil mempertahankan posisinya sebagai merek terlaris di China dalam penjualan ritel, dengan 260 ribu unit terjual selama Maret 2024. FAW-Volkswagen 140.588 unit, dan Geely 114.430 unit.
Sementara FAW-Toyota berada di posisi sembilan, di atas SAIC-GM yang bertengger di peringkat 10 mengutip Carnewschina, Rabu, (17/4).

Di segmen kendaraan New Energy Vehicle (NEV), sebanyak 709 ribu terjual pada Maret, atau naik 29,5 persen dari periode sama tahun lalu, dan naik. 82,5 persen dari bulan sebelumnya.
Raksasa otomotif China, BYD lagi-lagi merampas posisi atas segmen kendaraan NEV dengan menjual Qin Plus DM-i yang mencapai 50.394 unit pada bulan lalu.
Tesla Model Y menjadi SUV NEV terlaris kedua dengan penjualan sebanyak 47.917 unit. Sedangkan Denza D9 menjadi MPV NEV terlaris ketiga dengan penjualan sebanyak 10.036 unit.
Untuk diketahui NEV mendominasi hingga 41.6 persen pasar otomotif China selama bulan lalu. Merek otomotif China menyumbang 63,3 persen.
Pada saat yang sama, sebanyak 120 ribu NEV diekspor. Jumlah ini meningkat 70,9 persen dari periode sama tahun lalu, dan 52,8 persen dari bulan sebelumnya.
China merupakan negara dengan pasar otomotif terbesar di dunia. Penjualan mobil di China sepanjang 2023 mencapai 21.706.000 juta unit. Angka tersebut meningkat 5,6 persen (year-on-year) dibanding tahun sebelumnya.
BYD berada di puncak disusul Volkswagen, Toyota, dan Honda. (sumber: cnnindonesia.com)